Gua

www.pinterest.com



Dahulu kala ada gua gelap, jauh di dalam tanah, tersembunyi di bawah bumi. Karena gua itu berada sangat dalam di tanah, cahaya tidak pernah menyentuhnya. Gua itu tidak pernah melihat cahaya. Kata "cahaya" tidak berarti apa-apa bagi gua, yang tidak dapat membayangkan seperti apa "cahaya" itu.

Lalu suatu hari matahari mengirim undangan kepada gua untuk berkunjung ke atas.

Ketika gua naik untuk mengunjungi matahari, ia terpukau sekaligus kegirangan., karena tidak pernah melihat cahaya dan sekarang terkesima oleh pengalaman mengcengangkan tersebut.

Merasa sangat berterima kasih kepada matahari karena telah mengudangnya, gua ingin membalas kebaikan matahari sehingga ia mengunang matahari untuk turun dan mengunjunginya kapan-kapan, karena matahari tidak pernah melihat kegelapan.

Maka hari itu pun tiba dan matahari turun dan dengan sopan diantar ke dalam gua.

Saat matahari memasuki gua, ia memandang berkeliling dengan penuh minat, bertanya-tanya seperti apa "kegelapan" itu. Lalu ia bingung, dan bertanya kepada gua, "Di mana kegelapan?"


Sumber Tidak Diketahui

Diambil dari buku "Pohon Abadi & 100 Cerita Inspiratif dari Seluruh Dunia" oleh Margaret Silf, penerbit Gramedia Pustaka Utama (2012)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup dari Jendela Bus

Bulan Separuh

The World is On Fire, Tentang Serial Daredevil