Dua Pohon



Kita ini seperti dua pohon yang ditanam bersebelahan. Akar kita tertanam di tanah yang terpisah, tetapi ranting-ranting kita tetap bisa saling bersentuhan.

Kita berasal dari keluarga berbeda, pun latar belakang budaya. Mereka bahkan bilang Tuhan kita tak sama. Tapi, apa lantas kita tak lagi bisa berteman? Apa lantas salah jika kita bergandengan tangan dalam kebaikan?

Bukankah manusia memang diciptakan berbeda-beda agar bisa saling mengenal? Lantas mengapa berkawan saja tak diperkenankan hanya karena perbedaan?

Ah, entahlah. Aku mulai tak paham.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup dari Jendela Bus

Bulan Separuh

The World is On Fire, Tentang Serial Daredevil